Keterlibatan perempuan dalam berbagai bidang memiliki peranan yang sangat berarti dalam upaya pemerataan pembangunan. Kesetaraan akses bagi perempuan dan laki-laki dalam berbagai bidang merupakan suatu capaian yang menjadi salah satu tujuan dalam pembangunan. Kesetaraan akses yang dimaksud antara lain dalam bidang pendidikan, kesehatan, dunia kerja, serta teknologi informasi dan komunikasi.
Dalam bidang pendidikan, Susenas Tahun 2018 menunjukkan bahwa angka melek huruf laki-laki masih lebih tinggi daripada perempuan, yaitu sebesar 97,33% untuk laki-laki dan 93,99% untuk perempuan. Dalam bidang kesehatan, jumlah perempuan yang memilik akses jaminan kesehatan adalah sebesar 64,47%. Selain itu, angka Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) berdasarkan Sakernas 2018 menunjukkan selisih yang cukup tinggi yaitu laki-laki sebesar 82,69% dan perempuan sebesar 51,88%. Data dan informasi yang tersedia dalam buku ini akan lebih banyak lagi menggambarkan kondisi perempuan dalam angka yang dapat dijadikan referensi dalam menentukan arah kebijakan bagi kesetaraan dalam pembangunan antara laki-laki dan perempuan.